Kesalahan Fatal yang Harus Dihindari Blogger Pemula
https://pixabay.com/Wokandapix (https://pixabay.com/id/blog-internet-web-teknologi-media-2355684/) |
Semakin ke sini, Google semakin sering mengupdate algoritmanya. Pun semakin ketat dalam memberikan peraturan yang harus ditaati oleh kalangan Blogger. Mafhum diketahui, banyak cara yang dilakukan oleh Blogger untuk bisa membuat blog mereka mampu bersaing, masuk halaman pertama hasil pencarian, berada diposisi teratas hasil pencarian, sampai blognya disukai oleh pengunjung. Hal ini tentu wajar dilakukan asal cara-cara yang dipratikan tidak melanggar aturan Google. Jika tidak, maka blog kita bisa terkena pinalti Google sehingga tidak akan muncul di hasil pencarian. Lebih parahnya lagi, blog bisa dihapus permanen oleh Google. Mengerikan, bukan? Nah, untuk itu, saya mencoba memetakan kesalahan-kesalahan fatal yang harus dihindari oleh Blogger pemula. Sebagian kesalahan-kesalahan ini bisa menyebabkan blog kita terkena pinalti bahkan dihapus oleh Google.
1. Mengurus Lebih dari Satu Blog
Sangat tidak dianjurkan bagi Blogger pemula untuk mengurus banyak blog. Kenapa? Sebab, mengurus satu blog saja membutuhkan tenaga, pikiran, juga waktu yang tidak sedikit. Apalagi bila kita punya 10 blog atau lebih, bisa dibayangkan tenaga, pikiran, dan waktu kita akan terkuras habis. Juga semua blog yang dimiliki tidak akan terpelihara dengan baik. Oleh karena itu, saya sarankan untuk mengurus satu blog saja, agar bisa lebih maksimal mengurusnya.
2. Berkomentar dengan Menyertakan Link Ketika Blogwalking
Dulu, tahun 2016 ke bawah, kegiatan blogwalking sangat populer. Namun, banyak yang menyalahgunakannya dengan berkomentar disertai link blog, dan tidak sesuai topik pembahasan, sehingga dianggap sebagai tindakan spamming dan mulai ditinggalkan. Sehingga kegiatan satu ini sekarang sangat tidak disukai Google, karena termasuk kategori spam. Sekarang Google semakin pintar dalam mendeteksi spam, salah satunya berkomentar dengan menyisipkan link blog. Akibat dari hal ini, blog kita bisa kena pinalti bahkan bisa sampai dihapus. Jadi, sebaiknya usahakan berkomentar sesuai topik pembahasan yang ada di blog. Komentar yang relevan tentang pembahasan akan disukai Google dan menjadi nilai tambah dalam meningkatkan reputasi blog di mata Google.
3. Asal Tanam Backlink
Banyak Blogger pemula yang terburu-buru dalam meningkatkan reputasi blog mereka di mata Google, dengan cara yang sangat fatal yakni asal tanam backlink. Memang benar, backlink menjadi salah satu faktor yang mampu meningkatkan reputasi blog kita. Tetapi perlu diketahui, bahwa backlink yang didapat dari blog atau web yang tidak berkualitas, akan sangat merugikan bagi blog kita. Karena Google aan menganggap tindakan itu sebagai spam. Jika sudah termasuk kategori spam, maka bersiap-siaplah blog akan hilang dari pencarian bahkan dihapus oleh Google. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk menanam backlink, pastikan dulu blog atau web yang dituju memiliki reputasi bagus serta nilai DA dan PA-nya tinggi. Sebagai contoh, satu backlink dari web-web besar seperti idntimes.com, kompas.com, dan liputan6.com sudah cukup kuat dalam bersaing di search engine dan mampu membuat reputasi blog kita semakin baik. Sebaliknya, meskipun banyak backlink, jika tidak berkualitas, tidak akan mampu mendongkrak reputasi blog kita bahkan yang lebih parah blog tidak muncul di hasil pencarian dan dihapus. Mau? Tentu saja tidak, bukan?
4. Asal Submit ke Situs Social Bookmark
Apa itu situs social bookmark?
Pengertian sederhananya adalah situs tempat menyimpan alamat link web tau blog para anggota yang tergabung di sana. Biasanya situs ini digunakan para Blogger untuk mendapat backlink. Namun saat ini, hal semacam ini sangat tidak disarankan untuk dilakukan. Kenapa? Sebab, kebanyakan dari situs tersebut berisi spam karena banyak Blogger yang tujuannya hanya sekadar mencari backlink. Tentunya hal ini akan berimbas kepada blog kita juga yang dianggap Google telah melakukan tindakan spamming. So, hindari hal ini ya
5. Saling Tukar Link Blog
Dulu, banyak Blogger yang berbondong-bondong mengajak untuk saling tukar link. Nantinya, link tersebut akan dipasang di sidebar blog masing-masing. Sebenarnya, kegiatan satu ini tidak terlalu berpengaruh besar dalam menaikkan reputasi blog. Malah sebaliknya, kegiatan ini bisa berdampak buruk pada blog kita. Karena link-link yang terpasang di sidebar hanyak link homepage blog masing-masing dan bukan backlink dari salah satu artikel. Sehingga link tersebut tak ada gunanya, justru bisa dianggap spam oleh Google dan pada akhirnya blog kita akan hilang dari search engine atau yang lebih buruk di hapus dari seacrh engine.
Kesimpulan:
Sejauh ini, menurut saya baru lima kesalahan fatal di atas yang wajib dihindari oleh Blogger. Mungkin jika ada tambahan, di lain waktu akan saya update di sini. Tetapi setidaknya dengan mengetahui lima kesalahan fatal ini, Blogger pemula jadi lebih waspada sekaligus berhati-hati, dalam membangun dan mengembangkan blognya. Ada cara-cara yang dulu mungkin sangat efektif dilakukan, tetapi tidak berlaku lagi untuk situasi saat ini sehingga perlu untuk dihindari. Dulu asal tanam backlink bagi Google tidak masalah, tetapi semakin ke sini Google juga semakin mengupdate algoritma dan mereka tidak ingin membuat pengunjung kecewa dengan menampilkan web-web maupun blog yang tidak berkualitas. Maka dari itu, Google selalu berbenah dengan menampilkan web-web maupun blog yang berkualitas di hasil pencarian. Selain itu, mereka juga semakin ketat dalam membuat peraturan, hanya blog atau web yang memiliki reputasi yang baik sajalah, yang berhak berada di urutan teratas. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tidak asal saja dalam menanam backlink, juga menghindari hal-hal yang tidak disukai Google, agar blog kita tetap aman dan disayang Google.
6 komentar untuk "Kesalahan Fatal yang Harus Dihindari Blogger Pemula"
Aturan Berkomentar : Harap dibaca dan perhatikan setiap aturan dengan saksama!
1.Berkomentar sesuai topik.
2. Dilarang Spam.
3. Dilarang meninggalkan link Blog/Web
4. Jangan basa-basi seperti mantab Gan, nice info, maupun sejenisnya.
5. Usahakan berkomentar yang relevan dengan topik yang di bahas.
6. Komentar yang menyisipkan link web atau blog, termasuk kategori spam dan tidak akan di approved!